PATI | Bertempat di kantor Dinporapar Pati, baru-baru ini diadakan pertemuan yang melibatkan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinporapar) Kabupaten Pati dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk membahas langkah lanjutan mengenai kendala dalam pencairan Hibah KONI yang berimbas pada kekurangan bonus pelatih Porprov 2023.
Dalam pertemuan diungkap oleh Ketua KONI bahwa masih ada beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang belum melengkapi kekurangan persyaratan untuk proses pencairan Hibah tersebut. Dan untuk itu diharapkan semua Cabor segera melengkapi persyaratan di batas waktu yang sudah ditentukan yaitu Senin (18/3).
Semua Cabor diharapkan tepat waktu agar proses pencairan bisa segera dilaksanakan, dan apabila dalam waktu yang ditentukan masih ada yang belum memenuhi syarat, terpaksa akan dianggarkan dalam proses pencairan nanti dalam APBD Perubahan.
Sementara itu dalam pertemuan juga disosialisasikan terkait perencanaan 2025 dimana KONI dan Cabor harus mamasukkan usulan Hibah ke Sistem Informasi Pemerintah Daerah Perencanaan sesuai dengan aturan yang berlaku. Dan sesuai informasi yang disampaikan oleh Bappeda. Deadline usulan adalah 20/3/2024. Jadi dalam waktu yang mepet diharapkan supaya semua pihak bisa bergerak cepat supaya bisa memenuhi persyaratan untuk usulan Hibah 2025.
Menanggapi kendala dan hambatan yang muncul, Kepala Dinporapar Kabupaten Pati, Rekso Suhartono menyatakan kesiapannya untuk selalu terbuka untuk sharing dan membantu jika ditemukan kesulitan di lapangan terkait pemenuhan syarat usulan tersebut. Dan Rekso juga berharap agar KONI bisa sesuai dengan harapan masyarakat untuk lebih sukses dalam pembinaan semua Cabor di Kabupaten Pati. Dan semua hambatan bisa dicarikan jalan keluarnya agar semua berjalan dengan lancar, aman,nyaman dan cepat.
0 komentar:
Posting Komentar