Sebagaimana diketahui, sebanyak 47 persen dari total
pelatih belum menerima hak atas prestasi yang telah diraih pada ajang Porprov Jateng 2023.
Ali Badrudin sangat
menyayangkan kejadian tersebut, pasalnya pelatih yang telah membantu para atlet
berprestasi, belum mendapat apresiasi sebagaimana
mestinya.
Beliau bahkan tak
sungkan menyinggung kinerja dari Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro
yang dirasa kurang tanggap.
Terlebih, terlambatnya pemberian bonus Porprov ini bukan sekali dua kali ini saja. Tetapi pemberian bonus untuk atlet dan pelatih Porprov juga tersendat dan baru dicarikan pada bulan Desember.
Sekitar 2 tahun kinerja sebagai orang nomor satu di Kabupaten Pati, Ali Badrudin juga menyebut tidak ada perubahan berarti dalam hal pembangunan maupun penanganan bencana di Pati.
"Kalau Pj ini tidak
seperti zamannya pak Haryanto (mantan Bupati) dulu. Komunikasi dengan kami DPRD
juga buruk, sangat besar dengan jamannya Haryanto" ucapnya.
0 komentar:
Posting Komentar