PATI | Pergaulan bebas dapat mempengaruhi hubungan sosial remaja dengan keluarga, teman dan masyarakat. Mereka mungkin terasing, kehilangan dukungan keluarga, atau bahkan dijauhi oleh teman-teman. Menyoroti banyaknya imbas negatif tersebut mendapat perhatian khusus dari Maesaroh yang duduk di Komisi D Anggota DPRD Pati. Apalagi hal ini dapat mengarah pada isolasi sosial dan konsekuensi negatif dalam perkembangan sosial mereka.
Apalagi jika kita mengetahui dampak untuk kesehatan akibat trend pergaulan bebas. Meningkatnya kasus penyakit kelamin Raja Singa atau sifilis di Kabupaten Pati tercatat sudah diangka 14 menurut Dinas Kesehatan. Hal ini harus menjadi peringatan bersama untuk bersama-sama menyadari bahwa keadaan ini harus segera mendapatkan perhatian dan tindakan pencegahan. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Pati ini juga menyadari bukan langkah mudah untuk menghilangkan trend pergaulan bebas tapi alangkah bijaknya jika kita mau berupaya meminimalisir angka resikonya, apalagi usia dari kasus dari pergaulan bebas ini kebanyakan adalah di usia produktif.
Politis dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengingatkan juga untuk dilakukan pengawasan terhadap remaja oleh orang tua atau lingkungan. Karena faktor penggunaan media sosial juga sangat mudah membentuk karakter remaja menjadi lebih mudah penasaran dan ingin bebas mencoba sesuatu yang sering kali merugikan untuk masa depan.
0 komentar:
Posting Komentar